MENGENANG HARI IBU
Ibu Adalah Wujud Allah SWT semata
Air mata ibu, adalah doa yang tiada terkata.
Kata yang terucap dari sang ibu, adalah restu Sang Pencipta.
Ibu, senyumanmu aku berjihad lahir dan bathinku.
Meski aku tak mampu memberi yang terbaik untukmu ibu.
Ada janji antara aku dan Allah yang terucap sedari masih kanak-kanak.
"Jihadku Untukmu Ibu" .
Jadikan setiap amal ibadahku didunia sebagai bekal untuk ibu diakherat.
Dan jadikan dosa serta kesalahan ibuku didunia, sebagai kesalahanku.
Aku mohon padaNya yang menempatkanku dirahimmu, ibu.
Ibu, dalam dekapmu terasa indahnya dunia tanpa akhir.
Dalam dekap dan belaianmu, terasa Allah ada bersama dalam kasih sayangmu.
Tiada kehangatan sehangat pelukanmu, ibu.
Telapak kakimu yang pecah-pecah, menjadi lukisan indah perjalanan hidupmu.
Telapak tanganmu yang lembut , menjadi pelindung disiang dan malamku.
Ibu, mimpiku adalah kebahagaianmu.
Ibu, engkau adalah wanita yang penuh cinta dan kasih sayang.
Surga itu kelak ada karena mu, ibu.
Mengalir air sungai surga yang jernih mengalir,
Semua itu adalah air dari mata kebahagianmu.
Ibu, engkau adalah lambang kedamaian didunia.
Tanpa mu, tidak pernah ada keberadaanku.
Detak denyut jantungku, bagaikan denyut yang tiada henti berdenyut.
Engkau selalu menjadi guru dalam kehidupan yang fana ini.
Meski aku hanya anak perempuan, yang belum mampu ujudkan mimpi ibu.
Ibu, apapun akan aku kabarkan semua takdirku.
Bahwa kasih sayangmu, adalah kasih sayang Allah SWT dalam wujudmu.
Amarahmu, adalah murka sesosok wanita penuh belaian kasih dan sayang.
Kesejukan itu adalah nafas darimu, ibu.
Air mata ini, kuuntai aksara sebagai doa untukmu.
Cita dan mimpiku, adalah kebahagianmu Ibu.
Ya...Allah kabulkan mimpiku jadi kenyataan
Ibu dan bapakku tenang dan damai di SISI MU
Surga adanya untuk ke dua orang tuaku
Aamiin
BANDUNG 22 DESEMBER 2012








0 komentar:
Posting Komentar