skip to main |
skip to sidebar
Sang Pencipta menciptakan cinta dalam samodra logika
Gerimis menyusuri kebisuan dalam resahnya jiwa,
Percikkan rindu-rindu menjelajah dalam sukma,
Mengalir di celah- celah hati penuh derai air mata.
Sayapku tersangkut diantara gulungan awan yang berserakan
Rasa letihku ngelaba mencari makna dalam kehidupan
Kau bermuara diujung kugapai dalam kejauhan
Tak terasa air mata mengalir bagaikan derasnya hujan
Tentang rasa dalam Tanya bisu bingung
Kepedihan menyusup qolbu membelah kasih sayang
Wahana cinta mengalir di aliran darah membentang
Lunglai diantara lamunan kabur melayang
Genggaman erat cinta membuai dalam imajinasi
Cinta bergejolak meronta terpasung dihati
Bilik hati terhiasi keraguan janji tak tertepati.
Kandas meraih cinta melaju diambang pagi
0 komentar:
Posting Komentar